keliling.biz.id - Bisnis angkringan kekinian telah menjadi salah satu tren kuliner yang banyak diminati, terutama oleh kalangan muda yang ingin menikmati makanan sederhana namun tetap terasa istimewa. Angkringan yang dulu hanya identik dengan warung makan pinggir jalan kini telah berkembang dengan konsep modern, menawarkan suasana yang lebih menarik serta menu yang lebih beragam. Jika Anda tertarik untuk memulai bisnis angkringan kekinian, berikut adalah beberapa langkah penting yang dapat membantu Anda merencanakan dan menjalankan usaha ini dengan sukses.
![]() |
Memulai Bisnis Angkringan Kekinian: Langkah dan Strategi Sukses |
1. Konsep Angkringan Kekinian: Menggabungkan Tradisi dan Inovasi
Salah satu daya tarik utama bisnis angkringan kekinian adalah konsep yang menggabungkan tradisi dengan elemen modern. Angkringan tradisional dikenal dengan menu sederhana seperti nasi kucing, sate, dan gorengan, namun untuk menarik pelanggan masa kini, Anda perlu memberikan sentuhan inovasi pada menu dan suasana tempat.
Angkringan kekinian sering kali memiliki desain interior yang lebih modern dengan pencahayaan yang lebih terang dan suasana yang lebih nyaman. Banyak angkringan sekarang menyediakan fasilitas Wi-Fi gratis, colokan untuk charger, serta kursi dan meja yang lebih nyaman untuk nongkrong. Konsep ini memberikan nilai lebih bagi pelanggan, yang tidak hanya datang untuk makan tetapi juga untuk bersantai.
Selain itu, Anda juga bisa menawarkan berbagai pilihan makanan yang lebih variatif. Misalnya, menyediakan kopi kekinian, minuman boba, atau menu makanan sehat yang sedang tren. Dengan menghadirkan menu yang menarik, angkringan kekinian bisa menjadi tempat favorit bagi anak muda yang mencari tempat makan sekaligus tempat hangout.
2. Menentukan Lokasi yang Strategis
Seperti halnya bisnis kuliner lainnya, lokasi adalah faktor penting dalam kesuksesan bisnis angkringan kekinian. Pilih lokasi yang ramai dan mudah dijangkau, seperti dekat kampus, pusat perbelanjaan, atau kawasan perkantoran. Lokasi yang tepat akan membuat usaha Anda lebih mudah dikenal oleh banyak orang dan meningkatkan jumlah pengunjung.
Selain itu, pastikan lokasi yang Anda pilih memiliki daya tarik bagi target pasar yang ingin Anda capai. Jika Anda menyasar anak muda, pastikan tempatnya dekat dengan pusat aktivitas mereka, seperti area nongkrong, komunitas, atau tempat-tempat yang sering dikunjungi oleh anak muda.
3. Membuat Menu yang Menarik dan Beragam
Untuk bisnis angkringan kekinian, menu menjadi salah satu faktor penentu. Anda perlu menyajikan makanan dan minuman yang tidak hanya enak tetapi juga sesuai dengan tren kuliner yang ada. Cobalah untuk menawarkan kombinasi makanan tradisional dengan menu kekinian, misalnya nasi kucing dengan pilihan topping yang lebih variatif atau sate dengan variasi daging yang lebih banyak.
Selain itu, minuman juga menjadi bagian penting dalam menarik pelanggan. Berikan pilihan minuman yang sedang populer, seperti kopi kekinian, teh tarik, atau minuman boba. Hal ini dapat menarik pelanggan yang suka mencoba sesuatu yang baru dan mengikuti tren.
Menu yang unik dan inovatif akan membuat pelanggan merasa penasaran dan ingin mencoba lebih banyak lagi. Jangan lupa untuk selalu menjaga kualitas makanan dan minuman agar pelanggan puas dan mau kembali lagi.
4. Menyediakan Pengalaman yang Menyenankan untuk Pelanggan
Angkringan kekinian tidak hanya tentang makanan dan minuman yang enak, tetapi juga tentang pengalaman yang menyenangkan bagi pelanggan. Karena banyak pelanggan yang datang untuk bersantai dan nongkrong bersama teman-teman, Anda harus menciptakan suasana yang nyaman dan menarik.
Desain interior yang instagramable dan fasilitas seperti Wi-Fi gratis, colokan listrik, serta tempat duduk yang nyaman dapat membuat pelanggan betah berlama-lama. Selain itu, pelayanan yang ramah dan cepat juga sangat penting untuk memberikan pengalaman positif kepada pelanggan.
Dengan memberikan pengalaman yang menyenankan, pelanggan akan lebih sering kembali dan merekomendasikan tempat Anda kepada teman-temannya. Ini akan membantu meningkatkan popularitas angkringan kekinian Anda.
5. Mengatur Modal dan Biaya Operasional
Sebelum memulai bisnis angkringan kekinian, Anda perlu menghitung dengan cermat biaya modal yang diperlukan. Biaya awal untuk membuka angkringan kekinian meliputi sewa tempat, peralatan dapur, perabotan, dan biaya untuk stok bahan makanan dan minuman. Untuk membuka angkringan kekinian, modal awal bisa berkisar antara Rp 30 juta hingga Rp 70 juta, tergantung pada lokasi dan skala usaha.
Selain itu, Anda juga perlu memperhitungkan biaya operasional bulanan, seperti gaji karyawan, biaya bahan baku, listrik, dan biaya lainnya. Agar bisnis dapat berjalan dengan lancar, pastikan untuk memantau arus kas dan menghitung pengeluaran serta pendapatan dengan baik.
Salah satu cara untuk mengurangi biaya operasional adalah dengan membeli bahan baku dalam jumlah besar untuk mendapatkan harga yang lebih murah. Anda juga bisa mencoba menawarkan menu spesial atau diskon untuk menarik lebih banyak pelanggan.
6. Pemasaran dan Promosi untuk Menarik Pelanggan
Pemasaran yang efektif sangat penting untuk memperkenalkan angkringan kekinian Anda kepada pelanggan. Gunakan media sosial untuk mempromosikan usaha Anda. Buat akun Instagram, Facebook, dan TikTok untuk menampilkan foto dan video menarik tentang menu dan suasana tempat Anda.
Selain itu, Anda bisa melakukan promosi dengan memberikan diskon atau potongan harga pada hari-hari tertentu untuk menarik pelanggan baru. Anda juga bisa bekerja sama dengan influencer atau food blogger untuk meningkatkan brand awareness dan menarik perhatian lebih banyak orang.
Jika memungkinkan, Anda bisa mengadakan acara spesial atau live music untuk menarik lebih banyak pelanggan di akhir pekan atau hari libur.
7. Mengelola Feedback dan Meningkatkan Layanan
Setelah membuka angkringan kekinian, Anda harus selalu mendengarkan feedback dari pelanggan. Hal ini penting untuk memperbaiki kekurangan dan meningkatkan kualitas layanan. Pelanggan yang puas dengan pelayanan dan makanan akan cenderung datang kembali dan memberikan rekomendasi kepada orang lain.
Gunakan feedback untuk meningkatkan kualitas makanan, suasana tempat, dan pelayanan. Jika ada keluhan atau saran dari pelanggan, usahakan untuk menanggapinya dengan baik dan cepat. Ini akan menunjukkan bahwa Anda peduli terhadap kepuasan pelanggan dan ingin selalu memberikan yang terbaik.
Dengan mengelola feedback secara baik, Anda dapat terus mengembangkan usaha angkringan kekinian Anda dan menjadikannya lebih sukses.